Kita sering mendengar banyak mitos tentang menstruasi yang beredar di masyarakat, seperti minum air es dapat mempengaruhi menstruasi, minum minuman bersoda dapat memperlancar menstruasi atau tidak boleh berolahraga saat menstruasi.
Apakah mitos-mitos tersebut benar? Berikut ini adalah penjelasan secara medis mengenai mitos-mitos tersebut.
1. Menstruasi dapat dipengaruhi dengan minuman dingin
Hal ini tidak benar. Siklus menstruasi wanita diatur dan dipengaruhi oleh keseimbangan hormon estrogen dan progesteron. Keseimbangan hormon ini sangat dipengaruhi oleh kesehatan fisik dan psikologis.
Minuman dingin tidak mempengaruhi keseimbangan hormon pada wanita dan tidak mempengaruhi siklus menstruasi, baik memperlancar maupun menghambat menstruasi.
2. Menstruasi dapat dipengaruhi dengan minuman bersoda
Hal ini tidak benar. Penelitian hingga saat ini memang menunjukkan bahwa minuman bersoda memang memiliki nilai nutrisi yang rendah, namun belum ada penelitian yang menunjukkan bahwa minuman bersoda dapat memperlancar maupun menghambat menstruasi. Namun, konsumsi minuman bersoda yang rutin dalam jangka panjang harus diwaspadai karena dapat mempengaruhi keseimbangan nutrisi dalam tubuh dan mempengaruhi keseimbangan hormon dan dapat mempengaruhi siklus menstruasi.
3. Minum obat saat menstruasi akan menghentikan menstruasi
Hal ini tidak benar. Minum obat anti nyeri untuk mengatasi keluhan-keluhan saat menstruasi seperti sakit kepala, sakit pinggang dan sakit perut tidak akan menghentikan menstruasi. Obat-obat tersebut tidak menyebabkan gangguan siklus menstruasi, karena obat anti nyeri tidak mempengaruhi keseimbangan hormon dalam tubuh.
4. Melakukan hubungan intim saat menstruasi tidak akan menyebabkan kehamilan
Hal ini tidak benar. Meskipun kemungkinannya sangat kecil, namun pada wanita yang memiliki siklus menstruasi normal yang sangat pendek atau sangat panjang maka ovulasi (pengeluaran sel telur) dapat terjadi berdekatan dengan masa menstruasi. Sel telur dan sel sperma masih memiliki kemungkinan untuk bertemu karena sel telur dapat bertahan hidup 24-48 jam, sedangkan sel sperma dapat bertahan hingga 72 jam dalam rahim wanita.
5. Saat menstruasi tidak boleh berolahraga
Hal ini tidak benar. Saat menstruasi, olahraga ringan malah dapat membantu peredaran darah di sekitar otot rahim dan mengurangi nyeri karena menstruasi. Olahraga ringan teratur pun malah dapat melancarkan menstruasi dan dianjurkan oleh The American College of Obstetricians and Gynecologists. Hindari jenis olahraga yang berat dan jika terjadi perdarahan dan nyeri yang berat juga sebaiknya juga tunda dulu olah raga.
6. Saat menstruasi tidak boleh mencuci rambut
Hal ini tidak benar. Pada saat menstruasi, semua wanita harus menjaga kebersihan tubuh dengan optimal, mulai dari kebersihan tubuh dan rambut. Mencuci rambut saat menstruasi tidak akan mengakibatkan gangguan menstruasi apapun malah dapat membuat rasa nyaman dan santai karena bersih dan wangi.
Pola hidup yang sehat dan seimbang akan menjaga keseimbangan hormon dan menjaga kesehatan siklus menstruasi Anda. Bila terjadi menstruasi yang tidak teratur, terlalu sering, terlalu berat, terlalu banyak, dan gangguan lainnya segera konsultasikan dengan dokter untuk mencari penyebabnya dan mendapatkan penanganan yang optimal.
Sumber: http://pekanbaru.tribunnews.com/2015/05/29/apa-benar-saat-menstruasi-tak-boleh-cuci-rambut
Tag :
Kesehatan